(TO // Belawan) - Program seratus hari kerja Kapolda Sumut dalam memberantas perjudian disejumlah wilayah di jajaran Polda Sumut tempaknya belum menuai hasil yang maksimal. Pasalnya, praktik perjudian dengan modus game ketangkasan tembak ikan disebut-sebut masih beroperasi di Jalan M. Basir Tanah Serante, Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan.
Menurut sumber terpercaya, pada Senin (9/12/2024), lokasi perjudian dengan modus game ketangkasan tembak ikan-ikanan tersebut diduga sudah hitungan bulan beroperasi, dimana pemilik disebut-sebut merupakan seorang pria keturunan Tionghoa berinisial AK dan H.
Mirisnya lagi, lokasi perjudian tersebut sudah pernah digerebek oleh aparat kepolisian, namun sepertinya terkesan kebal hukum, kini dibuka kembali.
Sumber menyebutkan, bisnis haram yang dikelolah oleh pria keturunan Tionghoa tersebut beroperasi dari pagi hingga ke pagi lagi.
"Ramai yang datang itu, ada yang pakai mobil, ada yang pakai motor, seharian buka terus itu", ungkapnya.
"Kalau melihat ramainya pemain yang datang, dapat dipastikan meraup omset hingga puluhan juta rupiah perhari", tambahnya.
"Kemarin sudah pernah digrebek, namun buka lagi, main lagi, mungkin sudah deal apa gimana kurang tau juga saya", ucapnya heran.
Menurutnya, para pemain yang datang untuk bermain judi tembak ikan ditempat tersebut beragam, baik anak muda maupun orangtua, laki-laki dan bahkan ada wanita.
"Pokoknya ramailah pengunjung yang datang main judi di situ, laris manis", bebernya.
Sementara itu, menindak lanjuti perihal adanya lokasi judi tersebut, Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Janton Silaban, saat dikonfirmasi wartawan melalui WhatsApp telpon selulernya, Selasa (17/12/204), enggan memberikan jawaban. (Tim)
