(TO // Medan) -Walaupun Kapolri sedang gencar-gencarnya melakukan pemberantasan segala jenis perjudian di seluruh Indonesia, namun hal tersebut belum menuai hasil yang efektif. Seperti halnya, praktik perjudian dengan modus game ketangkasan tembak ikan-ikanan masih banyak tumbuh dan menjamur Diwilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan, akan tetapi belum ada tindakan tegas dari APH. Terkesan terjadi pembiaran.
Dari hasil investigasi yang dilakukan wartawan, disebut-sebut ada 3 pemilik mesin judi mesin ketangkasan tembak ikan mengembangkan sayap, yakni berada di jalan kapten Rahman Buddin, Jalan M. Basir komplek Marelan Poin, Jalan Benteng Sungai Datok Rumbia, Jalan Platina Raya persis di Komplek Perumahan Kota Baru, Pasar 9 Desa Helvetia dan di Komplek BTC Blok B , belakang KFC simpang Zipur, semuanya itu masih terlihat beroperasi dengan bebas. "Nah!!!..bagaimana ini kok bisa bebas ya ?, ucap Warga.
Terkait maraknya lokasi judi-judi tersebut, salah seorang ibu rumah tangga Wati (48) yang merupakan warga Medan Utara mengungkapkan kekesalannya kepada suaminya berinisial U yang kerap bermain judi tembak ikan.
"Presiden RI Bapak Prabowo dan Bapak Kapolri Sigit diminta agar semua jenis perjudian meja ikan yang ada di wilayah Hukum Polres Pelabuhan Belawan semua ditutup dikarenakan sudah sangat meresahkan kami sebagai istri," sebut Wati kesal.
Padahal sebelumnya Kapolres Pelabuhan Belawan dan Kapolda Sumut, pada bulan kemarin telah menutup lokasi-lokasi perjudian tersebut. tepatnya pada Sabtu (02/11/2024).
"Ini kok malah yang lain masih dibiarkan beroperasi kalau bisa tutupkan semua biar suami ku tidak bisa lagi bermain judi, kami sudah habis habisan dibuatnya," ucapnya kesal.
Disisi lain seorang warga yang rumahnya tidak jauh dari lokasi perjudian ketika ditemui awak media ini pada Sabtu malam (14/12/24) di warung kopi Wak Ran juga menuturkan, lokasi judi yang ada tidak pernah sepi sekarang selalu ramai dikunjungi, makin malam makin menggila yang datang.
"Coba cek aja langsung kelokasi-lokasi tersebut, mayoritas yang datang para anak remaja, ada juga orang tua lho pak", ungkapnya, seraya menuturkan, dirinya tinggal tak jauh dari lokasi judi tersebut.
Terpisah, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban saat berulang kali di konfirmasi soal lokasi perjudian yang ada di wilayah hukumnya oleh tim awak media melalui pesan singkat WhatsApp belum juga memberikan tanggapan. (red/tim)