targetoperasi.com - Bus ALS BK 7130 LD dan No pintu 170, mengalami kecelakaan di Jalan lintas Sumatera Desa Lobu Pining, Kecamatan Pahae Julu, Tapanuli Utara (Taput). Insiden kecelakaan tersebut memakan korban, 1 orang tewas di tempat, sedangkan 3 korban lainnya dalam kondisi kritis dilarikan ke RSUD Tarutung untuk mendapat pertolongan. Seorang korban berinisial DM (30) yang diketahui merupakan personil Polres Taput akhirnya meninggal dunia. Sedangkan 2 korban lainnya masih dirawat secara intensif.
Informasi dihimpun, insiden kecelakaan tersebut dikarenakan hujan pada Rabu (9/8), akibatnya badan jalan Jalinsum Pahae Julu ditutupi material lumpur dan batu yang terbawa arus air hingga tumpah ke badan jalan. Selain itu adanya proyek pelebaran jalan yang sedang dikerjakan. Hal ini menyebabkan jalanan menjadi licin dan terjadi kemacetan panjang hingga mencapai 3 km.
Sejumlah
personil TNI/ Polri dan warga setempat akhirnya turun tangan bergotong -
royong untuk membersihkan badan jalan dari material lumpur, serta
membantu kendaraan yang terjebak lumpur, dengan mendorong kendaraan
melewati tanjakan jalan.
Namun naas, saat warga
dan personil TNI/ Polri bergotong- royong membersihkan badan jalan,
tiba-tiba Bus ALS dengan yang membawa
jamaah haji dari Kabupaten Madina meluncur hingga mencelakai para warga dan
petugas yang sedang bergotong royong.
Pengakuan warga sekitar yakni bermarga Sitompu, mengatakan, bahwa selama ini
Jalinsum tersebut rawan kecelakaan, karena sempit dan kondisi
rusak. Kini sedang diperlebar, namun akibat hujan, lumpur dan batu
terbawa air ke badan jalan.
Dia menyambut baik perbaikan yang dilakukan, namun sayangnya kurang memperhatikan aspek keselamatan kendaraan yang melintas.
Hingga berita ini diturunkan, Jalinsum Lobu Pining, Pahae Julu sudah berangsur angsur dapat dilalui. Sementara personil TNI/ Polres masih berjaga dan mengatur lalu lintas di sekitar lokasi. (int)